Minggu, 15 Mei 2011

Peristiwa dan Ruang Sampel


Setiap hasil yang terkhayalkan dari sebuah percobaan konseptual yang dapat diulang dalam kondisi serupa akan disebut sebuah titik sampel atau hasil elementer atau peristiwa elementer (Walpole, 1982). Totalitas dari hasil-hasil terangankan (titik sampel, peristiwa elementer) disebut ruang sampel. Sebuah himpunan bagian sebarang dari ruang sampel dengan titik-titik sampel sebagai unsur-unsurnya disebut sebuah peristiwa. Himpunan S dari semua peristiwa elementer (hasil yang mungkin) dalam suatu percobaan tertentu disebut ruang sampel untuk percobaan itu. Suatu peristiwa itu sebuah himpunan dari beberapa hasil yang mungkin dari suatu percobaan, yaitu suatu himpunan bagian dari S (termasuk S sendiri). Himpunan semua kemungkinan hasil suatu percobaan disebut ruang contoh dan dilambangkan dengan huruf S. Setiap kemungkinan hasil dalam suatu ruang contoh disebut unsur atau anggota ruang contoh tersebut atau lebih singkat lagi titik contoh. Seandainya banyaknya unsur ruang contoh tersebut terhingga, dapat didaftarkan unsur-unsut tersebut dengan menggunakan koma untuk memisahkan setiap unsur, dan menutupnya dengan dua kurung kurawal. Jadi, ruang contoh S bagi percobaan pelemparan sekeping uang logam, dapat ditulis S = {G,A}. Titik-titik contoh di dalam Ruang Sampel (S) dapat disajikan dalam bentuk numerik atau bilangan (Walpole, 1982).

1 komentar: